Mon 10 March 2008 00:09 | Negara > Polemik | 5.674 views
Assalamu'alaikum wa rahmatullah Pak Ustadz
Keadaan di Palestina saat ini sangat memprihatinkan dan sangat membuat saya trenyuh, tetapi apakah saya hanya bisa berdoa dan meratap? Karena merupakan kewajiban saya sebagai muslim untuk membantu saudara-saudara saya di sana.
Mohon bantuan Pak Ustadz untuk memberitahukan saya tindakan konkrit apa yang saat ini seharusnya dapat saya lakukan, karena mungkin saya tidak dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan saudara-saudara saya di Palestina ketika di Akhirat nanti mengenai kelalaian saya ketika di dunia tehadap keadaan mereka.
Terima kasih, assalammu'alaikum wa rahmatullah.
Jawaban :
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Dr. Nawwaf Takruri yang pernah datang ke Eramuslim untuk bersilaturrahim beberapa waktu yang lalu, menulis sebuah buku yang akan menjawab pertanyaan Anda. Buku itu berjudul Al-Jihadu bil-mali fi sabilillah, yang artinya jihad dengan harta di jalan Allah. Sudah diterjemahkan oleh salah satu penerbit di negeri kita.
Dalam bukunya itu, beliau banyak menjelaskan tentang bagaimana bentuk kesertaan nyata buat kita, yaitu dengan cara ikut berjihad dengan harta, sebelum dengan nyawa.
Yang menarik, ternyata hal yang sama dilakukan juga oleh komunitas yahudi di berbagai negeri. Kekuatan keuangan adalah salah satu sendi pokok ketahanan mereka dalam menjajah Palestina.
Sejak sebelum masa pendudukan, komunitas yahudi di seluruh dunia sudah mengumpulkan harta untuk 'menyogok' sultan Abdul Hamid II di Istanbul, agar beliau berkenan menyerahkan wilayah Palestina. Sogokan itu tentu saja ditolak mentah-mentah oleh Sultan yang legendaris itu.
Tapi komunitas yahudi tidak putus asa, mereka tetap mengumpulkan harta untuk diserakan kepada penguasa Inggris yang nota bene sedang menjajah Palestina saat itu.
Mereka mendirikan berbagai yayasan yang secara khusus bertugas mengumpulkan dana dari seluruh komunitas yahudi dari seluruh dunia. Di antaranya adalah Jewish Agency dan Jewsih National Fund. Mereka juga menerima bantuan dana dari Kristen Zionis yang saat ini sedang menjadi penguasa di Amerika dengan kelompok Konservatif Baru. Dan salah satu tokoh utamanya adalah George Walker Bush, sang Presiden.
Dr. Nawaf menceritakan bahwa orang-orang yahudidi Palestina menyediakan ruangan khusus di rumah mereka yang dibiarkan tidak terawat dan mereka selalu berdiri di depanya pagi dan petang. Di ruangan itulah mereka bersembahyang bersama anak-anaknya dan mengucapkan, "Kuil Sulaiman telah hancur maka kita harus membangunnya kembali."
Setelah itu mereka menghampiri kotak tabungan dan menyisihkan sebagian pengeluaran hariannya. Tabungan itu mereka kumpulkan lalu diserahkan kepada Lembaga Keuangan Nasional Yahudi.
Praktek ini dilakukan oleh semua orang yahudi, bukan hanya yang kaya tapi juga yang miskin pun melakukannya. Dan untuk cita-cita itu, mereka rela hidup hemat, termasuk menghemat makan dan minum, karena merasa terpanggil untuk mendukung lembaga keuangan itu.
Kisah lain yang dituturkan dan bole juga kita jadikan renungan adalah kisah yang diceritakan oleh seorang kakek. Kakek ini pernah bertamu ke rumah salah satu tetangganya yang yahudi.Yang menarik, si pemilik rumah ketika menyuguhkan teh untuk mereka berdua, hanya memberi gula buat tamunya, sedangkan untuk dirinya sendiri, dia malah tidak memakai gula. Si kakek yang menjadi tamu tidak enak hati dan bertanya, "Mengapa Anda tidak pakai gula sedangkan saya kamu beri gula?"
Jawabannya ternyata sangat menarik. Si pemilik rumah yang yahudi itu mengatakan bahwa dia berhemat untuk tidak minum teh pakai gula, untuk bisa menyumbang buat perjuangan Israel di Palestina.
"Kami sekeluarga 5 orang dan setiap hari kami minum teh 2 kali. Setiap minum teh, seorang di antara kami bisa menghabiskan 2 cangkir teh.Ini berarti dalam sehari seorang di antara kami minum 4 cangkir teh. Jika jumlah ini dikalikan 5 sesuai jumlah keluarga kami, maka dalam sehari kami akan menghabiskan 20 cangkir teh. Mengingat setiap cangkir teh membuthkan dua batang gula, maka total gula yang akan kami habiskan dalam sehari adalah 40 batang. Maka kami berhemat tidak minum teh pakai gula, dan uangnya kami berikan untuk penanggulangan bantuan yahudi yang miskin."
Luar biasa, yahudi saja bisa kompak melakukan solidaritas seperti itu, seolah-olah mereka memang benar-benar satu tubuh yang bila satu merasakan sakit, sekujur tubuh pun akan ikut merasakannya.
Bayangkan bila umat Islam yang berjumlah 1, 5 milyar ini melakukan hal yang sama, tentu masalah dana perjuangan Palestina sudah selesai sejak dulu.
Bahkan salah seorang teman sambil bercanda bilang begini, "Kalau umat Islam kompak, urusan Israel di Palestina mudah saja penyelesaiannya. Coba kita (maaf) kencingi saja yahudi itu secara kompak dan bersama-sama, pasti pemukiman yahudi di Palestina itu banjir dengan kencingnya 1, 5 milyar manusia. Apalagi bangsa kita yang doyan pete dan jengkol, pastilah yahudi-yahudi itu pada kocar kacir ibarat hama kena semprot pestisida."
Karena itu silahkan anda sumbangkan serupiah dua rupiah uang anda untuk pejuangan saudara kita di Palestina, bila anda orang tak berpunya. Dan silahkan keluarkan semilyar dua milyar kalau Allah memang meluaskan rizki anda. Itu tindakan yang paling mudah yang bisa anda lakukan kapan saja, tanpa harus berangkat ke sana.
Setidaknya ketika anda makan-makan di restoran, saat berdoa jangan lupa ingat wajah anak-anak tak berdosa di Palestina yang sedang meregang ajal karena dilempari bom di taman bermain sekolah mereka oleh yahudi laknatullah.
Berikut ini beberapa tips menarik yang boleh juga anda pertimbangkan:
Dan bila anda ahli bikin roket, maka sebaiknya anda bantu saudara-saudara kita di sana yang memang sedang terus mengembangkan teknik pembuatan roket. Saat ini yang baru bisa buat berjarak 25 km. Dan hasilnya lumayan, jutaan penjajah yahudi sekarang sudah berada pada jarak tembak dan jangkauan roket-roket itu.
Dana Yahudi untuk Investasi Bidang Politik dan Kebijakan Luas Negeri AS
Satu hal penting lainnya dalam urusan jihad dengan harta, ternyata apa yang dilakukan oleh yahudi dengan dana mereka sudah jauh melebihi dari apa yang pernah bisa kita bayangkan. Betapa tidak, uang yang mereka kumpulkan itu mereka investasikan untuk bisa membeli kebijakan politik di negeri Adidaya Amerika.
Lebih dari 60% dana kampanye Partai Demokrat Amerika yang dikumpulkan oleh Jimmy Carter dan Bill Clinton berasal dari investasi kalangan yahudi. Sehingga wajar bila dari 125 anggota Dewan Keuangan Nasional Partai Demokrat pada masa pemerintahan Jimmy Cater (1977-1981), 70 orang di antaranya adalah orang yahudi.
Dan di masa Richard Nixon, 60% dana kampanye mereka juga di dapat dari investasi kalangan yahudi.
Untuk memenangkanCliton, sebuah jamuan makan malam yang dihadiri undangan para yahudi, bisa terkumpul dana 3, 5 juta dollar Amerika. Jamuan itu dihadiri oleh 700 undangan dan setiap undangan membayar biaya kehadiran antara 500 USD hingga 120.000 USD.
Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Ahmad Sarwat, Lc
Air di Bak Mandi Kecil Apakah Suci dan Mensucikan? 9 March 2008, 01:31 | Thaharah > Air | 108.689 views |
Benarkah Ka'bah Itu Adalah Kuburan? 8 March 2008, 23:17 | Haji > Kabah | 17.585 views |
Tidur di Saat Kutbah Jum'at, Sahkah Sholat Jum'atnya? 7 March 2008, 03:14 | Shalat > Shalat Jumat | 27.731 views |
Meneruskan Tema "Menikahi Wanita Ahli Kitab" 7 March 2008, 02:46 | Pernikahan > Nikah beda agama | 6.843 views |
Ragu-Ragu dengan Bekas Najis di Mana-Mana 6 March 2008, 00:03 | Thaharah > Najis | 59.000 views |
Jadi Bawahan dengan Tugas Menghitungkan Riba, Apakah Ikut Berdosa? 6 March 2008, 00:03 | Muamalat > Riba | 7.955 views |
Status Wanita Ahli Kitab Setelah Dinikahi 5 March 2008, 00:58 | Pernikahan > Nikah beda agama | 10.141 views |
Bolehkah Ayah Saya Jadi Wali untuk Saya? 5 March 2008, 00:56 | Pernikahan > Wali | 6.647 views |
Menikahi Wanita yang Sedang Koma Karena Sakit.... 3 March 2008, 23:03 | Pernikahan > Nikah berbagai keadaan | 9.880 views |
Shalat Jumat di Kapal 3 March 2008, 21:53 | Shalat > Shalat Jumat | 8.178 views |
Film Ayat-Ayat Cinta Lebih Berbahaya dari Film Maksiat? 3 March 2008, 01:47 | Kontemporer > Fenomena sosial | 12.026 views |
Teknologi Dunia Jin 1 March 2008, 21:48 | Kontemporer > Misteri | 13.247 views |
Hewan yang Disetrum 1 March 2008, 00:29 | Kuliner > Hewan | 8.445 views |
Hukum Berziarah di Makam Ulama 28 February 2008, 22:55 | Kontemporer > Hukum | 10.674 views |
Haramkah Keluar Rumah untuk Bekerja Pada Masa Iddah? 28 February 2008, 22:15 | Pernikahan > Iddah | 19.816 views |
Keshahihan Hadits dan Kritik Matan 28 February 2008, 08:07 | Hadits > Musthalah Hadits | 12.608 views |
Larangan Menggambar Nabi Muhammad 28 February 2008, 07:28 | Umum > Halal Haram | 6.594 views |
Stasiun TV Dakwah 27 February 2008, 09:51 | Dakwah > Sarana Dakwah | 7.153 views |
Ramalan Cuaca, Bagaimana Hukumnya? 27 February 2008, 01:56 | Aqidah > Syirik dan Bidah | 11.122 views |
Keharamaan Masjid Al-Haram 27 February 2008, 00:33 | Haji > Masjid al-Harom | 11.774 views |
TOTAL : 2.300 tanya-jawab | 43,863,094 views
Jadwal Shalat DKI Jakarta24-1-2021Subuh 04:31 | Zhuhur 12:06 | Ashar 15:29 | Maghrib 18:21 | Isya 19:33 | [Lengkap]
|
Rumah Fiqih Indonesiawww.rumahfiqih.comJl. Karet Pedurenan no. 53 Kuningan Setiabudi Jakarta Selatan 12940 Copyright © by Rumah Fiqih Indonesia Visi Misi | Karakter | Konsultasi | Pelatihan | Materi | Buku | PDF | Ustadz | Mawaris | Video | Quran | Pustaka | Radio | Jadwal Link Terkait : Sekolah Fiqih | Perbandingan Mazhab | img
|