Mon 13 March 2006 03:46 | Jinayat > Zina | 6.733 views
Assalamualaikum Wr. Wb.
Ustadz yang dimuliakan Allah Swt, saya pernah ditanya seseorang tentang taubat yang berkenaan dengan hudud, dan saya tidak bisa menjawabnya. Karenanya saya tanyakan hal tersebut kepada ustadz. Jika seseorang berbuat dosa besar yang diharuskan hudud, katakanlah zina (na'udzubiLlah), sementara ketika dia melakukan Syariat Islam belum tegak. Lalu kemudian orang tersebut bertaubat nashuha kepada Allah Swt. Namun setelah itu ternyata hukum Islam tegak di negara tempat orang tersebut tinggal, wajibkah dia menyerahkan diri kepada pemerintah untuk dihukum dengan hukum Islam sebagai syarat taubatnya tersebut? Mohon penjelasannya, ustadz. JazakaLlah khairan katsiiraa. Wassalaamu'alaikum wr. wb.
wassalamualaikum
Jawaban :
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Syarat dari dibenarkannya pelaksanaan hukum hudud adalah bahwa kejahatan atau maksiat itu dilakukan di dalam sebuah wilayah hukum Islam yang sedang berlaku secara formal. Bila dilakukan di luar wilayah itu, maka tidak bisa dibenarkan pelaksanaan hukum hudud itu.
Sebab filosofi hukum hudud itu sesungguhnya justru menghindari orang dari kemungkinan kena hukuman. Hal-hal syubhat yang terkandung di dalam suatu kasus hudud, sangat memungkinkan untuk menjadi sebab dibatalkannya hukum hudud. Misalnya ketika masa paceklik, terjadi begitu banyak pencurian, Khalifah Umar ra. untuk sementara tidak memotong dulu tangan para pencuri. Sebab terjadi syubhat atas kesempurnaan syarat hudud itu.
Demikian juga dengan keadaan di mana hukum Islam belum diberlakukan secara formal, maka hal itu pun menjadi syubhat yang bisa menggugurkan kewajiban pelaksanaan hukum hudud.
Semua ini berangkat dari sabda Rasulullah SAW sendiri:
Cegahlah pelaksanaan hukum hudud dengan adanya syubhat.
Namun meski pun hukum hudud tidak bisa dilaksanakan, pelaku zina dan kejahatan tetap harus mungkin saja dihukum melalui hukum ta'zir. Hakim tetap punya hak untuk menjatuhkan hukuman yang bukan hudud. Misalnya, orang yang berzina bisa saja tetap dihukum cambuk 10 atau 20 kali. Hukum ini disebut ta'zir, karena bersifat pelajaran. Bentuk dan jenis hukumannya diserahkan kepada hakim. Dan hukum ta'zir ini diakui dalam syariat ISlam, sebagai bagian utuh dari hukum yang telah diwajibkan kepada umat Muhammad SAW.
Wallahu a'lam bishshawab wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Ahmad Sarwat, Lc.
Benarkah Ibadah Haji Karena Dinas Belum Menggugurkan Wajib Haji 10 March 2006, 03:54 | Haji > Kewajiban | 6.073 views |
Hukuman bagi Pezina Berjenis Sama 9 March 2006, 08:59 | Jinayat > Zina | 6.371 views |
Memagari Rumah 9 March 2006, 08:50 | Aqidah > Syirik dan Bidah | 7.169 views |
Bolehkan Bunga Bank untuk Keperluan RT? 9 March 2006, 08:12 | Muamalat > Bank | 6.209 views |
Halal dan Barokah-kah Investasi Saya? 8 March 2006, 10:01 | Muamalat > Syubhat | 6.511 views |
Bagaimana Cara Mengganti Sholat yang Tertinggal? 8 March 2006, 04:20 | Shalat > Shalat Qadha | 24.858 views |
Dapat Pacar Dari Guna-guna 8 March 2006, 04:19 | Aqidah > Syirik dan Bidah | 7.321 views |
Batas Zina yang Mewajibkan Rajam/Cambuk 7 March 2006, 06:45 | Jinayat > Zina | 7.630 views |
Mazhab yang Kelima, Mazhab Apa? 7 March 2006, 05:00 | Ushul Fiqih > Mazhab | 9.055 views |
Cara Membedakan Al-Qur'an yang Asli dengan Al-Qur'an Yang Sudah Diubah Tangan-Tangan Tak Bertanggungjawab? 6 March 2006, 02:36 | Al-Quran > Mushaf | 7.467 views |
Perihal Seperangkat Alat Sholat dan Al-Qur'an sebagai Mas Kawin 3 March 2006, 07:21 | Pernikahan > Mahar | 9.633 views |
Adakah Dasar Sunnah untuk Memboikot Denmark? 3 March 2006, 07:18 | Kontemporer > Dalil | 5.408 views |
Bolehkah Makan Pemberian non Muslim dan Menjabat Tangan Mereka? 2 March 2006, 00:44 | Umum > Non muslim | 19.899 views |
Besaran Bagian Warisan bagi Para Ahli Waris 2 March 2006, 00:33 | Mawaris > kadar bagian ahli waris | 6.707 views |
Wali Nikah Beda Agama 28 February 2006, 03:55 | Pernikahan > Wali | 6.161 views |
Mengapa Syaitan Dimasukkan ke Dalam Neraka? 28 February 2006, 03:50 | Aqidah > Surga Neraka | 6.372 views |
Hukum Gadai dalam Syariah. 28 February 2006, 03:30 | Muamalat > Gadai | 19.225 views |
Masbuq Tidak Baca Fatihah 27 February 2006, 03:16 | Shalat > Yang Membatalkan Shalat | 7.602 views |
Menerima Upah Mengajar Ngaji dari Karyawan Bank Konvensional 24 February 2006, 01:57 | Kontemporer > Hukum | 7.894 views |
Pembagian Warisan Cucu dan Keponakan 24 February 2006, 01:50 | Mawaris > kadar bagian ahli waris | 6.345 views |
TOTAL : 2.300 tanya-jawab | 44,131,149 views
Jadwal Shalat DKI Jakarta8-3-2021Subuh 04:42 | Zhuhur 12:05 | Ashar 15:09 | Maghrib 18:13 | Isya 19:20 | [Lengkap]
|
Rumah Fiqih Indonesiawww.rumahfiqih.comJl. Karet Pedurenan no. 53 Kuningan Setiabudi Jakarta Selatan 12940 Copyright © by Rumah Fiqih Indonesia Visi Misi | Karakter | Konsultasi | Pelatihan | Materi | Buku | PDF | Ustadz | Mawaris | Video | Quran | Pustaka | Radio | Jadwal Link Terkait : Sekolah Fiqih | Perbandingan Mazhab | img
|