Thu 4 May 2006 05:32 | Aqidah > Nabi | 7.058 views
Saya seringkali mendengar ungkapan bahwa nabi Muhammad itu bukan manusia biasa. Beliau tercipta dari "nur" atau cahaya. Tidak seperti manusia biasa yang tercipta dari tanah. Dan istilah "Nur Muhammad" itu cukup sering dibicarakan orang.
Untuk itu saya mohon penjelasan pak ustadz tentang landasannya. Benarkah ada dalil yang menyebutkan bahwa beliau SAW itu terbuat dari cahaya?
Sebelumnya kami ucapkan banyak terima kasih atas jawaban pak ustadz.
Wassalamu'alaikum
Jawaban :
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Di dalam Al-Quran Al-Kariem, sering kali disebutkan bahwa Rasulullah SAW itu cahaya (nur). Misalnya pada ayat-ayat berikut ini.
Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah dan kitab yang menerangkan. (QS. Al-Maidah:15)
Para mufassir sepakat mengatakan bahwa yang dimaksud dengan cahaya dari Allah adalah Muhammad SAW. Jadi pernyataan bahwa Rasulullah SAW adalah cahaya, memang berasal dari firman Allah SWT. Namun ayat ini tidak menyebutkan bahwa beliau terbuat dari cahaya. Yang disebutkan justru beliau itu sendiri adalah cahaya.
Demikian juga dengan ayat lainnya, secara tegas Allah SWT menyatakan bahwa Rasulullah SAW diutus sebagai cahaya yang menerangi. Namun tidak dijelaskan bahwa fisik beliau terbuat dari cahaya.
Hai Nabi sesungguhnya kami mengutusmu untuk jadi saksi, dan pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan. Dan untuk jadi penyeru kepada Agama Allah dengan izin-Nya dan untuk jadi cahaya yang menerangi. (QS. Al-Ahzab: 45-46)
Kalau diperhatikan, ternyata bukan hanya Rasulullah SAW saja yang di dalam Al-Quran disebut sebagai cahaya. Bahkan Allah SWT pun menyebutkan dirinya sebagai cahaya, sebagaimana yang kita baca dalam surat An-Nur berikut ini.
Maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada cahaya yang telah Kami turunkan. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS At-Taghabun:8)
Para mufasir menyebutkan bahwa yang dimaksud dengan cahaya di ayat ini adalah Al-Quran.
Jadi bisa disimpulkan bahwa dalam beberapa kesempatan yang berbeda, Al-Quran menyebut Allah, Rasulullah SAW dan Al-Quran Al-Kariem sebagai cahaya. Tentunya, yang dimaksudkan adalah sebuah makna dan pengibaratan, bukan cahaya dari bentuk fisiknya.
Dan yang terpenting, tidak ada penjelasan bahwa Rasulullah SAW terbuat dari cahaya. Bahkan secara fisik, diri beliau pun bukan cahaya. Beliau SAW hanya manusia biasa, butuh makan, minum, menikah dan bahkan berjalan di pasar.
Dan mereka berkata, "Mengapa rasul itu memakan makanan dan berjalan di pasar-pasar? Mengapa tidak diturunkan kepadanya seorang malaikat agar malaikat itu memberikan peringatan bersama-sama dengan dia?. (QS. Al-Furqan:7)
Bahkan Rasulullah SAW sendiri yang menyatakan bahwa dirinya hanya manusia biasa. Bedanya hanya karena beliau menerima wahyu dari Allah SWT saja. Selebihnya, manusia biasa yang lahir dari rahim ibunya.
Maha suci Tuhanku, aku ini tidak lain hanyalah manusia yang diutus. (QS. Al-Isra':93)
Katakanlah, aku ini hanyalah seorang manusia seperti kalian (QS. Al-Kahfi: 110)
Maka penjelasan yang paling kuat dalam masalah cahaya Muhammad ini adalah bahwa secara fisik beliau SAW adalah manusia biasa, sama dengan manusia lainnya. Namun secara risalah dan hidayah, beliau memang ibarat cahaya dari Allah untuk semua umat manusia.
Dan sifat fisik beliau SAW itu, sama sekali tidak mengurangi derajat beliau yang tinggi. Juga tidak membuat kita menjadi kurang menghormati beliau. Hormat dan kecintaan kita kepada beliau bukan karena beliau terbuat dari cahaya secara fisik, melainkan karena Allah SWT memerintahkan kita untuk menghormatidan mencintai beliau. Sebagaimana perintah Rasulullah SAW:
Katakanlah: "Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Ali Imran:31)
Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Ahmad Sarwat, Lc.
Masalah Bagi Hasil Sawah (Muzara'ah) 1 May 2006, 00:29 | Muamalat > Bagi Hasil | 11.763 views |
Operasi Face Off 1 May 2006, 00:23 | Kontemporer > Fenomena sosial | 6.187 views |
Bagaimana Hukumnya Marsmallow 28 April 2006, 07:39 | Kuliner > Alkohol | 7.132 views |
Nyekar dengan Membawa Bunga 28 April 2006, 07:20 | Umum > Ritual | 6.589 views |
Shalat di Awal Waktu di Kendaraan atau diAkhir Waktu di Rumah, Mana yang Lebih Utama? 28 April 2006, 07:17 | Shalat > Shalat Dalam Berbagai Keadaan | 6.305 views |
Pilihan Menjama' Sholat atau Sholat di Kendaraan 27 April 2006, 06:36 | Shalat > Shalat Jama | 9.125 views |
Senjata Pemusnah Massal (Senjata Nuklir, Biologi, Kimia) 27 April 2006, 04:08 | Kontemporer > Perspektif Islam | 6.651 views |
Mahram Muabbad dan Mahram Ghoiru Mauabbad 27 April 2006, 02:20 | Pernikahan > Mahram | 72.462 views |
Rumah Tusuk Sate 26 April 2006, 05:41 | Aqidah > Syirik dan Bidah | 7.716 views |
Menjamak Dua Salat Fardu 25 April 2006, 08:51 | Shalat > Shalat Jama | 5.897 views |
Keutamaan Mengantar Jenazah dan Aturannya 25 April 2006, 03:29 | Umum > Ritual | 7.911 views |
Sistem Memberi Upah dalam Islam 23 April 2006, 06:22 | Muamalat > Upah | 6.032 views |
Lebih Utama Jadi Imam Shalat atau Mengumandangkan Adzan? 23 April 2006, 06:19 | Shalat > Imam | 6.747 views |
Adakah Kewajiban Menzakati Uang dari Jamsostek yang Belum Diterima? 21 April 2006, 04:31 | Zakat > Apakah Kena Zakat? | 5.832 views |
Meletusnya Gunung Merapi dan Mbah Petruk 21 April 2006, 04:27 | Kontemporer > Misteri | 5.506 views |
Apakah Sama Lama Waktu Nifas dari Melahirkan dengan Keguguran 21 April 2006, 04:12 | Thaharah > Haidh Nifas Istihadhah | 8.301 views |
Tidak Mengakui Hadits Ahad karena Dianggap Tidak Kuat 20 April 2006, 23:51 | Hadits > Musthalah Hadits | 9.914 views |
Haramkah Rokok? 20 April 2006, 08:19 | Kontemporer > Hukum | 7.900 views |
Apakah Kitab Kuning Itu? 19 April 2006, 07:09 | Umum > Belajar agama | 6.648 views |
Halalkah Sushi & Sashimi 19 April 2006, 07:05 | Kuliner > Najis | 14.330 views |
TOTAL : 2.312 tanya-jawab | 43,827,532 views
Jadwal Shalat DKI Jakarta19-1-2021Subuh 04:28 | Zhuhur 12:05 | Ashar 15:29 | Maghrib 18:20 | Isya 19:32 | [Lengkap]
|
Rumah Fiqih Indonesiawww.rumahfiqih.comJl. Karet Pedurenan no. 53 Kuningan Setiabudi Jakarta Selatan 12940 Copyright © by Rumah Fiqih Indonesia Visi Misi | Karakter | Konsultasi | Pelatihan | Materi | Buku | PDF | Ustadz | Mawaris | Video | Quran | Pustaka | Radio | Jadwal Link Terkait : Sekolah Fiqih | Perbandingan Mazhab | img
|