< 99 | Halaman 100 | 101 >

[4] An-Nisa : 135 (يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ بِ)

1. Makna Per Kata
2. Terjemah
Kemenag RI 2019 : Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu penegak keadilan dan saksi karena Allah, walaupun kesaksian itu memberatkan dirimu sendiri, ibu bapakmu, atau kerabatmu. Jika dia (yang diberatkan dalam kesaksian) kaya atau miskin, Allah lebih layak tahu (kemaslahatan) keduanya. Maka, janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang (dari kebenaran). Jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau berpaling (enggan menjadi saksi), sesungguhnya Allah Maha Teliti terhadap segala apa yang kamu kerjakan.
Prof. Quraish Shihab : Hai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu para penegak keadilan, menjadi para saksi karena Allah, meskipun terhadap dirimu sendiri atau ibu-bapak dan para kerabatmu. Jika dia kaya ataupun miskin, maka Allah lebih layak tahu (kebaikan) keduanya. Maka, janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang (dari kebenaran). Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau berpaling (enggan menjadi saksi), maka sesungguhnya Allah adalah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.
HAMKA : Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu orang-orang yang tegak dengan keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri, ataupun kedua ibu bapak, ataupun keluarga kerabat. Jika dia kaya ataupun fakir, maka Allah adalah lebih hampir dengan mereka berdua. Sebab itu, janganlah kamu ikuti hawa nafsu, hingga kamu berpaling. Karena jika kamu putar-putar atau berpaling, maka sesungguhnya Allah terhadap apa yang kamu perbuat itu sangat Mengetahui.
3. Tafsir
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِينَ بِالْقِسْطِ شُهَدَاءَ لِلَّهِ وَلَوْ عَلَىٰ أَنْفُسِكُمْ أَوِ الْوَالِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِينَ ۚ إِنْ يَكُنْ غَنِيًّا أَوْ فَقِيرًا فَاللَّهُ أَوْلَىٰ بِهِمَا ۖ فَلَا تَتَّبِعُوا الْهَوَىٰ أَنْ تَعْدِلُوا ۚ وَإِنْ تَلْوُوا أَوْ تُعْرِضُوا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا

[4] An-Nisa : 136 (يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَ)

1. Makna Per Kata
2. Terjemah
Kemenag RI 2019 : Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah, Rasul-Nya (Nabi Muhammad), Kitab (Al-Qur’an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, dan kitab yang Dia turunkan sebelumnya. Siapa yang kufur kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para rasul-Nya, dan hari Akhir sungguh dia telah tersesat sangat jauh.
Prof. Quraish Shihab : Hai orang-orang yang beriman! Berimanlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada Kitab (Al-Qur’an) yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barang siapa kafir kepada Allah, atau para malaikat-Nya, atau kitab-kitab-Nya, atau para rasul-Nya atau Hari Kemudian, maka sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang jauh.
HAMKA : Wahai orang-orang yang beriman! Percayalah kepada Allah dan Rasul-Nya, dan Kitab yang telah Dia turunkan kepada Rasul-Nya, serta Kitab yang telah diturunkan sebelum itu. Dan barangsiapa yang tidak mau percaya kepada Allah dan malaikat-malaikat-Nya, dan Kitab-Kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya, serta hari Kemudian, maka sesungguhnya dia telah sesat, sesat yang sejauh-jauhnya.
3. Tafsir
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۚ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا

[4] An-Nisa : 137 (إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا ثُمَّ كَفَرُوا ثُمَّ آمَنُوا )

1. Makna Per Kata
2. Terjemah
Kemenag RI 2019 : Sesungguhnya orang-orang yang beriman, lalu kufur, kemudian beriman (lagi), kemudian kufur (lagi), lalu bertambah kekufurannya, Allah tidak akan mengampuninya dan tidak (pula) menunjukkan kepadanya jalan (yang lurus).
Prof. Quraish Shihab : Sesungguhnya orang-orang yang beriman kemudian kafir, kemudian beriman kemudian kafir (lagi), kemudian bertambah kekafirannya, maka sekali-kali Allah tidak akan mengampuni mereka, dan tidak (pula) menunjukkan kepada mereka jalan yang lurus.
HAMKA : Sesungguhnya orang-orang yang beriman, kemudian itu mereka kafir, kemudian beriman pula, kemudian kafir lagi, kemudian bertambah kekafirannya; maka sekali-kali tidaklah Allah akan memberi ampun kepada mereka dan tidak pula akan memberi mereka petunjuk kepada jalan yang benar.
3. Tafsir
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا ثُمَّ كَفَرُوا ثُمَّ آمَنُوا ثُمَّ كَفَرُوا ثُمَّ ازْدَادُوا كُفْرًا لَمْ يَكُنِ اللَّهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ وَلَا لِيَهْدِيَهُمْ سَبِيلًا

[4] An-Nisa : 138 (بَشِّرِ الْمُنَافِقِينَ بِأَنَّ لَهُمْ عَذَابًا أَلِ)

1. Makna Per Kata
2. Terjemah
Kemenag RI 2019 : Berilah kabar ‘gembira’ kepada orang-orang munafik bahwa sesungguhnya bagi mereka azab yang sangat pedih.
Prof. Quraish Shihab : Sampaikanlah kepada orang-orang munafik bahwa bagi mereka azab yang sangat pedih.
HAMKA : Gembirakanlah orang-orang yang munafik itu, bahwa untuk mereka adalah adzab siksaan yang pedih.
3. Tafsir
بَشِّرِ الْمُنَافِقِينَ بِأَنَّ لَهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا

[4] An-Nisa : 139 (الَّذِينَ يَتَّخِذُونَ الْكَافِرِينَ أَوْلِيَاءَ مِن)

1. Makna Per Kata
2. Terjemah
Kemenag RI 2019 : (Yaitu) orang-orang yang menjadikan orang-orang kafir sebagai pelindung[174]) dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi orang kafir itu? (Ketahuilah) sesungguhnya semua kemuliaan itu milik Allah.
Prof. Quraish Shihab : (Yaitu) mereka yang menjadikan orang-orang kafir sebagai para wali (teman akrab, pembela atau pelindung) dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Apakah mereka mencari kekuatan di sisi mereka? Karena sesungguhnya kekuatan itu milik Allah semua.
HAMKA : (Yaitu) orang-orang yang mengambil orang-orang kafir jadi pemimpin-pemimpin, yang bukan dari orang-orang beriman. Apakah mereka hendak mencari kemuliaan dari sisi mereka itu? Padahal sesungguhnya kemuliaan itu adalah bagi Allah belaka.
3. Tafsir
الَّذِينَ يَتَّخِذُونَ الْكَافِرِينَ أَوْلِيَاءَ مِنْ دُونِ الْمُؤْمِنِينَ ۚ أَيَبْتَغُونَ عِنْدَهُمُ الْعِزَّةَ فَإِنَّ الْعِزَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا

[4] An-Nisa : 140 (وَقَدْ نَزَّلَ عَلَيْكُمْ فِي الْكِتَابِ أَنْ إِذَا س)

1. Makna Per Kata
2. Terjemah
Kemenag RI 2019 : Sungguh, Allah telah menurunkan (ketentuan) bagimu dalam Kitab (Al-Qur’an) bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan diperolok-olokkan (oleh orang-orang kafir), janganlah kamu duduk bersama mereka hingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. Sesungguhnya kamu (apabila tetap berbuat demikian) tentulah serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan semua orang munafik dan orang kafir di (neraka) Jahanam.
Prof. Quraish Shihab : Padahal, sungguh Allah telah menurunkan kepada kamu (umat Islam) dalam Kitab (Al-Qur’an) bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah diingkari dan dipermainkan, maka janganlah kamu duduk bersama mereka, sampai mereka membicarakan pembicaraan selainnya. Sesungguhnya apabila (kamu berbuat) demikian, tentulah kamu serupa dengan mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan orang-orang munafik dan orang-orang kafir semuanya di (neraka) Jahannam.
HAMKA : Dan sesungguhnya Dia telah turunkan kepada kamu dalam Kitab ini, bahwa apabila kamu mendengar ayat-ayat Allah, lalu mereka tidak mempercayainya dan mereka mengolok-olokkannya, maka janganlah kamu duduk bersama mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan lainnya. Sesungguhnya, pada waktu itu, kamu sudah seumpama mereka. Sesungguhnya Allah akan mengumpulkan orang-orang yang munafik dan orang-orang yang kafir di dalam Jahannam semuanya.
3. Tafsir
وَقَدْ نَزَّلَ عَلَيْكُمْ فِي الْكِتَابِ أَنْ إِذَا سَمِعْتُمْ آيَاتِ اللَّهِ يُكْفَرُ بِهَا وَيُسْتَهْزَأُ بِهَا فَلَا تَقْعُدُوا مَعَهُمْ حَتَّىٰ يَخُوضُوا فِي حَدِيثٍ غَيْرِهِ ۚ إِنَّكُمْ إِذًا مِثْلُهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ جَامِعُ الْمُنَافِقِينَ وَالْكَافِرِينَ فِي جَهَنَّمَ جَمِيعًا
< 99 | 100 | 101 >